ASAL BISA BROOOOO.........

DELETED

MAAF YA SAYA DISINI HANYA SEKEDAR BERTANYA, BUKANNYA INGIN BERDEBAT/BERTENGKAR BROOOO!!!!. DAN APA SALAHNYA ORANG BERTANYA BAIK ORANG YG BERTANYA ITU BODOOOOOOOH ATAU ORANG ITU SUDAH FAHAM/MENGERTI. MALAH ORANG YG BERTANYA ITU LEBIH BAIK KAN, MALAH TAMBAH MENGERTI APALAGI YANG BODOOOH...... Ingat ini Forum boleh bertanya, komentar, saran, usulan dll "Asalkan sopan dan punya tatakrama MEN>> & Permasalahan kalau di landasi perselisihan, emosional. Maka akan terjadi peperangan dan tak akan membuahkan hasil dan TAK pernah selesai kalau di landasi menang2-ngan. :TRIMSH

Hamba wrote:Terima kasih atas penjelasan anda............ "Tapi kalau menjawab agak di perjelas karna kalau jawaban seperti itu semua orang bisa. Kurang lebihnya saya minta maaf kpd anda kalau perkataan saya tak pantas di ucapkan.

Kalau memang semua orang bisa menjawab seperti yang saya sodorkan, alangkah bodohnya anda jikalau masih mempertanyakan tentang hal itu diforum ini. Atau anda sudah merasa mutabahhir ilmunya sehingga ber keinginan untuk menjajal kemampuan orang lain? Anda merasa ucapan anda tidak pantas untuk diucapkan, tapi anda sendiri malah mengucapkannya. Apakah hal yang demikian menunjukkan bahwa anda itu tidak punya otak(atau pikiran) yang stabil. Adam Qodim dan Allah itu jadid, bisakah anda untuk mengkajinya sekiranya tidak menimbulkan pertentangan pada doktrin? Jujur saja, saya ingin tahu apakah anda itu sesuai dengan apa yang klaimkan pada diri anda, mari kita berpikir logis dan rasional, jangan hanya tau berkomentar dan bertanya! Saya suka gaya anda.

Terima kasih atas penjelasan anda............ "Tapi kalau menjawab agak di perjelas karna kalau jawaban seperti itu semua orang bisa. Kurang lebihnya saya minta maaf kpd anda kalau perkataan saya tak pantas di ucapkan.

Hamba wrote:Kenapa Anjing di hukumi "Najis"?. Sedangkan kucing tidak di hukumi najis!. Kalau emang di hukumi najis, apa penyebab anjing itu di hukumi najis. Jawablah dengan berdasarkan hukum bukan dengan pikiran, dan saya tidak butuh komentar dari anda akantetapi saya butuh terhadap penjelasan & pengetahuan Anda. Trims............

Komentar itu sangat diperlukan. Dahulu saja jika tidak ada keterangan hukum yang jelas atau tegas dalam Al Qur'an atau pun Hadist, para sahabat nabi, tabi'in dan 'ulama' itu mengomentari sendiri tentang bagaimana hukum yang akan dtetapkan dan menurut kadar keperluan diwaktu itu, dengan tidak keluar dari batas-batas peraturan berijtihad. Kalau masalah Anjing itu dihukumi najis dan kucing dihukumi suci itu berdasarkan hadist nabi, namun penetapan hukum ini berdasarkan komentar masing - masing ulama'. Contoh Imam Malik, beliau tidak menghukumi anjing itu najis, karena pada harfiyah hadist itu tidak ada kata-kata najis. Namun kalau bersentuhan dengan anjing dianjurkan membasuh tuju kali, semata-mata untuk melakukan ibadah, bukan karena najisnya. Imam Syafi'i sendiri menghukumi anjing itu najis karena diharfiyah hadist itu, Rosul memerintahkan membasuh tuju kali basuhan, dengan alasan ini Imam kita berkomentar bahwa anjing itu najis. Intinya hukun ini bukan ketentuan dari nabi secara Qot'i(tegas) melainkan dari sebagian dari komentar-komentar mereka saja.
Jika anda merasa kurang begitu puas dengan komentar saya ini, sudilah kiranya anda tela'ah sendiri hadistnya, jangan kitab yang tebal, di Bulugol Marom sendiri Insya Allah ada.

Kenapa Anjing di hukumi "Najis"?. Sedangkan kucing tidak di hukumi najis!. Kalau emang di hukumi najis, apa penyebab anjing itu di hukumi najis. Jawablah dengan berdasarkan hukum bukan dengan pikiran, dan saya tidak butuh komentar dari anda akantetapi saya butuh terhadap penjelasan & pengetahuan Anda. Trims............